<body><script type="text/javascript"> function setAttributeOnload(object, attribute, val) { if(window.addEventListener) { window.addEventListener('load', function(){ object[attribute] = val; }, false); } else { window.attachEvent('onload', function(){ object[attribute] = val; }); } } </script> <div id="navbar-iframe-container"></div> <script type="text/javascript" src="https://apis.google.com/js/platform.js"></script> <script type="text/javascript"> gapi.load("gapi.iframes:gapi.iframes.style.bubble", function() { if (gapi.iframes && gapi.iframes.getContext) { gapi.iframes.getContext().openChild({ url: 'https://www.blogger.com/navbar.g?targetBlogID\x3d9500427\x26blogName\x3dNana%60s+Footsteps...\x26publishMode\x3dPUBLISH_MODE_BLOGSPOT\x26navbarType\x3dBLUE\x26layoutType\x3dCLASSIC\x26searchRoot\x3dhttps://bluefreaknana.blogspot.com/search\x26blogLocale\x3den_US\x26v\x3d2\x26homepageUrl\x3dhttp://bluefreaknana.blogspot.com/\x26vt\x3d-532937761360745212', where: document.getElementById("navbar-iframe-container"), id: "navbar-iframe", messageHandlersFilter: gapi.iframes.CROSS_ORIGIN_IFRAMES_FILTER, messageHandlers: { 'blogger-ping': function() {} } }); } }); </script>

Nana`s Footsteps...

Monday, February 28, 2005

Special Day

Saat seseorang gagal mendapatkan sesuatu yang jadi impiannya, dia lupa satu hal. Bahwa kegagalan dia pada dasarnya adalah satu bentuk pencapaian. Menjadi pribadi yang lebih kuat. Menjadi seseorang yang mampu menghargai suatu bentuk keberhasilan. Memupuk kesabaran dan menerima kekurangan diri sendiri. Kemudian menjadi orang yang lebih baik.

Dan yang paling penting, terus mencoba....

Sometimes delayed satisfaction is more fulfilling than instant gratification :)

Makasih ya..... for this very special day

Sunday, February 27, 2005


Winter in Toyohashi will be over soon..  Posted by Hello


So sad he has to leave... Posted by Hello

Thursday, February 24, 2005

I am on diet

Measured my weight again. It is 10 kg increase since I arrived Japan. Not healthy. Unfit. Not aesthetically pleasing hehehe.

Remember that a friend always says, oftentimes, 'Nana, be on diet'. (Okay.. okay..)
Another friend says 'Stop stocking chocolate inside your desk' (Hei...wait, you always eat more than I do :P)
And my dear roomate says 'Seeing is believing... Nana won't lose weight. She keeps on eating and eating'.
Urusai. Shoganai.

But I didn't care.

Until today. 10 kg!!! If I persistently carry out this unhealthy way of life... don't know what my mom would say when she sees me 9 months later. And my friends. Just can't endure those provocations with persistent annoyances, repeatedly, over and over, countinuously.

Commencement of diet program ;-)
1. Take kaidan, instead of the elevator. No elevator from today. Saving energy resource.
2. Get rid of those chocolates. Change the snack with fruits. (hiks.. I love chocolate)
3. Eat regularly 3 times a day.

Friends, any suggestion??

Monday, February 21, 2005

中間発表の終わったあと。。。。

(baca: Setelah half presentation berlalu...)

Tahun ajaran Jepang dimulai pada bulan April tiap tahunnya. Kelulusan biasanya ditentukan oleh presentasi akhir yg diselenggarakan pada bulan Februari. Mengikuti sistem Jepang (walaupun terdaftar sebagai English course student), saya harus melakukan presentasi pertengahan (half presentation) untuk menunjukkan kemajuan riset selama setahun pembelajaran di lab.

Ternyata namanya mahasiswa di mana2 sama saja. Heboh saat mendekati deadline pengumpulan abstrak dan latihan presentasi. Begitu kewajiban selesai.. menghilang sudah. Gak di Jepang, gak di Indonesia.... Dulu kupikir mahasiswa Jepang ga mengenal arti istirahat. Ternyata dugaanku salah. Menurut Shimozawa sensei terjadi pergeseran perilaku dan etika kerja. Generasi muda Jepang jaman sekarang cenderung pemalas. Tapi menurutku (dibandingkan pelajar Indonesia) Bushido spirit (semangat tak kenal menyerah) masih sangat kuat dimiliki generasi Jepang . Setidaknya dari yang kulihat.. mereka memiliki tanggung jawab yang besar pada pekerjaan yang mereka lakukan (perkecualian : pada tutorku Si Hirota, that 'glowing in the dark stuff' :( ). Yang penting apa yang menjadi kewajiban harus dipenuhi.

Presentasi hanya wajib dipaparkan dalam 5 menit. Terlalu singkat (tapi keuntungan buatku). Yah yang jelas aku lega karena Sensei sepertinya tidak kecewa dengan hasil yang kupresentasikan. Dan berhasil memenuhi kewajiban 5 menit pas berbicara. Daimon sensei ga bilang 'Dont speak too much'... seperti di Happyou Renshu (latihan presentasi).

Satu pertanyaan kemarin ga selesai terjawab :(

Tapi aku lega.

Review :
Kato, biasa aja
Nakamura, bagus performance-nya, he is always the best among those M1s
Tomoya, oke banget pake jas itu, si tenang kali ini tidak tenang
Hirota, istilah Wawan pake apa aja 'mbladus'... kata dewi 'ga meyakinkan'

Thursday, February 17, 2005


Mie Trip-July 2004 Posted by Hello


Okayama Trip-March 2004 Posted by Hello

Tuesday, February 15, 2005

International Student Trip 留学生の旅行

Twice in a year, TUT generously organizes a trip to a cultural spot in Japan particularly for international students studying in TUT (with the addition of Japanese students as International students's tutor). This event is like a long-awaited moment by each ryugakusei (international student), that once the Ryugakusei-ka (International Student Division) declares the event, within 2 days.... the number of participants has hit the limit. Having experienced this event twice, I've come to a conclusion that I should not fail to attend this activity. Why....??

1. We can enjoy the privilege of every facility provided in an inexpensive price. Very cheap, in reality. We only have to pay around 5000-8000 Yen for a 30000-40000 value trip. Great loss if we really miss it.

2. All we've got to do during the trip is only sitting , joking, talking, enjoying, eating and laughing and eating again and little sleeping... 100 % joyous recreation and refreshment.

3. If what we seek is the characteristic Japanese cultural experience.... this event covers all for certain. Complete set of Japanes food served in Japanese manner, Japanese hot bath, Japanese cultural show, Karaoke, everything.

Yesterday afternoon, I heard a rumour about the opening application of this event. First thing in my mind was running into ryugakusei-ka and then putting down my name and my friends' in the list. Dewi did it. Guess what, before the official announcement.. the number participants had reached 30 from 70 available. Had our place been secured, we persuaded others who hadnt heard to apply for it as soon as possible. And when they heard the news.. they acted exactly just I had done :)

Fukui, here I come :)

Saturday, February 12, 2005

Persimpangan

Ketika ingin makin abstrak
Logika tak lagi mantap
Bimbang menyapa

Tersisa satu tanya....

Apakah ini yg kuinginkan??
Hanya Dia yang tahu muara gelisahku
Hanya Dia yang tahu segala benar dan bijak

Dan aku hanya sebutir kerikil di lautan pasir
Mencari jawab dari semua tanya dan ragu
Meredakan bimbang dan takut atas cela dan dosa

Ya Allah, kepada-Mulah aku berserah segalanya...
Tanpa-Mu, ku tak tau lagi...

Wednesday, February 09, 2005

Long-sought saviour

Pertolongan terkadang datang tanpa kita duga. Hal itu menjadi sangat berarti kala kita merasa tak ada lagi harapan. Bukan perkara hidup-mati memang, tapi jelas aku akan 'terbantai' jika masalah 'kecil' ini tak terselesaikan.

Satu metode yang kupakai dalam risetku menyangkut sedikit pemrograman. Kupikir sederhana. Kupikir ga ribet. Apalagi kalo ingat adikku programmer, someone specialku programmer juga, dan friend- list di YM- ku mayoritas adalah komunitas anak Informatika. Tak dinyana tak diduga, adikku kesulitan (karena sibuk dengan kerjaannya), 'dia' juga sedang punya banyak beban yang harus diselesaikan, sementara tenggat waktu makin dekat pula. Mecha kucha jadinya.

Bukan berarti usahaku berhenti sampai situ. Dengan banyak mengeluh dan sedikit niat, mulailah aku berusaha sendiri mempelajari baris demi baris bahasa pemrograman. Tiba-tiba seorang teman di YM OL. Dia dulunya programmer yang sekarang beralih profesi jadi banker hehehe. Bisa dibilang posisi dia saat OL jauh dari yang namanya kecanggihan teknologi komputer. Dengan komputer yang super lemot(di warnet), komunikasi yang tersendat-sendat, ingatan putus putus dia tentang bahasa program, dan niat tulus membantu (ini faktor utama).... tertolonglah aku. Well, nggak 100 % memang tapi setidaknya 80% persoalanku terpecahkan.

Thanks ya Novan. Jangan menyerah mengejar 'impian'mu ya :)

Pertolongan kadang muncul di tempat tempat dan melalui tangan yanga tak terduga . Tak ada salahnya untuk terus optimis (tentu saja diiringi doa dan usaha, sebaiknya).